Sabtu, 19 Maret 2016 di rumah dr. Faishal di Jl. Wates Yogyakarta bertemu Majelis Pelayanan Sosial dan Majelis Pembina Kesehatan Umum dalam sebuah rapat koordinasi. Tema yang dibicarakan adalah mengenai model pelayanan ambulan gratis Muhammadiyah untuk umum. Menurut rencana, program ini akan menjadi program 3 majelis (2 majelis dan 1 lembaga), yaitu Majelis Pelayanan Sosial, Majelis PKU dan LAZISMU. latar belakang gagasan ini adalah karena tingginya kebutuhan akan pelayanan ambulan di masyarakat. Selama ini banyak masyarakat terlayani oleh ambulan dari beberapa lembaga zakat dan partai politik. Mereka sesungguhnya banyak yang menunggu ada layanan semacam itu di Muhammadiyah. Berangkat dari keadaan tersebut MPS menginisiasi menyusun program ini dengan menggandeng 2 majelis terkait. Dalam pandangan MPS, Muhammadiyah sesungguhnya sudah sangat siap untuk melakukannya, ibarat sebuah puzzle, Muhammadiyah tinggal merangkai saja, karena semua bahannya telah tersedia. Dalam konsep yang disampaikan MPS, 3 majelis tersebut nanti memiliki peran masing-masing, MPKU sebagai pemilik ambulan dengan RS PKU Muhammadiyahnya, LAZISMU bertindak sebagai fundrising program dan MPS sebagai operator pelayanan.
Hasil diskusi 3 majelis ini akhirnya bersepakat bahwa program layanan ini penting dan perlu direalisasikan, tapi dalam pelaksanaannya perlu segera disusun konsep operasional, sehingga pada saatnya di lounchingkan, pelayanan ambulan ini benar-benar telah siap.
