Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) baru saja me-launching program KKN Pendampingan Panti Asuhan Muhammadiyah. UMY berencana menerjunkan mahasiswa KKNnya ke 22 Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) di bawah koordinasi Majelis Pelayanan Sosial Pimpinan Wilayah Muhammadiyah D.I. Yogyakarta. Kegiatan ini di launching oleh Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P. selaku rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
“Model KKN Pendampingan Panti Asuhan Muhammadiyah ini merupakan bentuk baru sekema KKN Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, semoga dengan ini akan ada banyak manfaat serta menjadi wadah untuk saling membantu,” pungkas Rektor UMY Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P. dalam sambutannya.
Berlangsung di Gedung AR Fakhrudin B Lt.05, kegiatan launching program KKN Pendampingan Panti Asuhan Muhammadiyah disaksikan dan dihadiri oleh masing-masing perwakilan dari Panti Asuhan Muhammadiyah-Aisyiyah se D.I. Yogyakarta. Turut hadir pula perwakilan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah D.I. Yogyakarta Drs. Sukiman, M.A, Lazismu Pusat Prof. Hilman Latief, Ph.D, Anggota Majelis Pelayanan Sosial Pimpinan Wilayah Muhammadiyah D.I. Yogyakarta, dan perwakilan mahasiswa yang akan melakukan KKN di Panti Asuhan.
Ridwan Furqoni, M.P.I selaku Ketua Majelis Pelayanan Sosial PWM DIY dalam sambutanya menyampaikan program-program pelayanan sosial Muhammadiyah Yogyakarta serta ucapan terimakasih kepada Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang telah menjadikan AUMSOS Panti Asuhan Muhammadiyah sebagai lokasi tempat mahasiswa melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata.
“Program Majelis Pelayanan Sosial PWM DIY mengacu pada daftar PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) dari Dinas Sosial. Saat ini kami melakuka pendampingan pada 22 Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak Muhammadiyah-Aisyiyah se DIY, pelayanan lansia Muhammadiyah dan pelayanan ambulan Muhammadiyah D.I.Y. Terimakasih kepada Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang akan menjalankan program KKN Pendampingan Panti Asuhan Muhammadiyah”.
Di sisi lain Badan Pembina Harian UMY Dr. Agung Danarto, M.Ag menyampaikan hingga saat ini UMY terus berfokus untuk berbagi sebagai realisasi Al-Maun, “Adanya skema KKN pemberdayaan di panti asuhan ini merupakan wujud nyata melaksanakan pesan Al-Maun yang sudah bertahun-tahun menjadi salah satu dasar teologis gerakan kita,” pungkasnya.
Dalam kegiatannya, launching program KKN Pendampingan Panti Asuhan Muhammadiyah ini dibersamai dengan pemberian program ketahanan pangan oleh Lazismu Pusat kepada Panti Asuhan Muhammadiyah-Aisyiyah se D.I. Yogyakarta. Lazismu Pusat memberikan 1000 makanan siap saji yang akan dibagikan keseluruh panti asuhan Muhammadiyah-Aisyiyah se D.I. Yogyakarta. Tidak hanya itu, Lazismu Pusat juga menyalurkan program bantuan Save Our School serta Bakti Guru yang bekerja sama dengan Unit Pengelola Zakat Permata Bank Syariah.
Diakhir kegiatan, dilakukan penandatanganan surat kesediaan menjadi mitra KKN Pendampingan Panti Asuhan Muhammadiyah se D.I. Yogyakarta dilanjutkan kegiatan sharing dan perkenalan awal bagi mahasiswa dan pengurus panti asuhan yang di koordinir oleh Lembaga Penelitian, Publikasi, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.