AmbulanMu DIY

Silaturahmi MPS PWM DIY ke PDM Kulon Progo: Sosialisasi Manajemen Ambulans Muhammadiyah

Majelis Pelayanan Sosial PWM DIY menghadiri undangan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kulon Progo. Undangan tersebut dalam rangka silaturahmi dan sosialisasi bagaimana manajemen pengelolaan program Ambulans Muhammadiyah D.I. Yogyakarta. Seperti agenda yang dilaksanakan pada beberapa waktu yang lalu ketika pertemuan dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Yogyakarta, agenda ini memiliki maksud dan tujuan yang sama, yakni sosialisasi hasil kepada struktur pimpinan Muhammadiyah, pengurus dan pengelola program Ambulanmu di titik-titik Pimpinan Ranting-Cabang-Daerah Muhammadiyah yang memiliki layanan. Rencananya acara serupa akan diadakan juga di Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Sleman dan Gunungkidul [09/03].

Ridwan Furqoni, M.P.I selaku ketua Majelis Pelayanan Sosial PWM DIY menuturkan jika program AmbulanMu ini merupakan program baru yang dalam pengelolaan programnya berada di Majelis Pelayanan Sosial meski dalam realisasi programnya melibatkan lintas majelis dan lembaga “Program Ambulanmu ini adalah program baru yang sosialisasinya dilakukan pasca Rapat Kerja Majelis Pelayanan Sosial PWM DIY tahun 2018 yang lalu, dari hasil Rapat Kerja Majelis Pelayanan Sosial PWM DIY tersebut disepakati jika pengelolaan program berada di Majelis Pelayanan Sosial, hal tersebut juga setelah kami melakukan banyak konsultasi dan diskusi  kepada Lazismu, Majelis Pembina Kesehatan Umum dan juga Lembaga Penanggulangan Bencana (MDMC) ungkapnya.

Adanya program layanan Ambulans Muhammadiyah ini disambut baik dan diapresiasi oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kulon Progo “Alhamdulillah di kulon progo sudah ada beberapa titik AmbulanMu, sementara ini kami baru memantau realiasasi program sosial ini, untuk teknis dan pengelolaannya memang kami menyerahkan kepada Pimpinan Cabang Muhammadiyah pemilik layanan. Adanya pertemuan ini sangat bagus karena menjadi informasi yang baru bagi kami terkait dengan manajemen AmbulanMu. Selama ini kami menyangka jika pengelolaan ambulanMu dibawah koordinator bidang Majelis Kesehatan Umum” tutur Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kulon Progo Dr. H.M. Jumarin, M.Pd.

Dalam kesempatan ini Ridwan Furqoni, M.P.I menyampaikan MPS PWM DIY melalui Tim Pengelolaan Program AmbulanMu sedang menggarap buku panduan yang didalamnya berisikan standarisasi layanan “layanan AmbulanMu di DIY mengalami pertumbuhan yang signifikan, sampai sekarang tercatat sudah terdapat 63 titik layanan AmbulanMu se DIY, sehingga pertumbuhan layanan ini perlu dibarengi dengan pengelolaan melalui standarisasi layanan, standarisasi sumber daya manusia, standarisasi pembiayaan, standarisasi armada dan standarisasi branding, hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk memaksimalkan pelayanan”. “Dalam titik ambulanMu setidaknya perlu tiga unsur untuk menggerakkan program layanan, diantaranya adalah unsur pemilik program yaitu Pimpinan Daerah, Cabang atau Ranting Muhammadiyah, unsur Pengelola Program (manajemen dan administrasi) yaitu Majelis Pelayanan Sosial serta unsur pembiaya program yaitu Lazismu” imbuhnya.

Salah satu poin dari hasil pertemuan ini adalah akan dibuat surat keterangan pengesahan pengurus forum ambulanMu daerah Kulon Progo oleh Majelis Pelayanan Sosial Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kulon Progo yang pembentukannya sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu bersama dengan MPS PWM DIY. Dalam keputusannya saudara Arif Tri dari AmbulanMu Kalibawang terpilih menjadi ketua forum.

Post Lainnya